Bagaimana Wujud Cengkeraman Karma itu?
Memasuki retreat meditasi Vipassana, kita mencoba mencari pengalaman dengan pergi meninggalkan aktivitas kita. Dengan cara itu, apakah masih ada aktivitas yang membelenggu diri kita? Tentu ada, aktivitas apa? Aktivitas Karma. Dan aktivitas karma itu harus kita bongkar, kita tinggalkan, kita buang. Apanya yang dibuang? Cengkeramannya, dan bukan pengalaman karma itu sendiri. Cengkeraman karma membawa penderitaan bagi kita. Bagaimanakah wujud cengkeraman karma itu? Kita pernah tahu hal-hal yang manis, perasaan yang manis, ingatan manis, pengalaman manis, semua pengalaman itu tidak perlu dihilangkan bahkan tidak dapat hilang, lantas apanya yang dihilangkan. Yang berupaya dihilangkan adalah cengkeraman yang berupa ketagihan, kegilaan kepada yang manis-manis ini. Contoh, cengkeraman melalui mata adalah apa yang indah-indah; melalui lidah, apa yang enak, lezat. Melalui telinga, ucapan yang muluk-muluk, merayu-rayu; melalui jasmani, sentuhan-sentuhan, nafsu ragawi dan lain-lain.