Orang-orang yang lemah dalam usaha, setelah bekerja sedikit, akan mengendur dan mengatakan bahwa hal tersebut tidak dapat dilakukan. Orang-orang yang kuat dalam usaha tidak akan mundur atau menyerah. Mereka berusaha terus-menerus tanpa henti. Mereka berjuang tanpa henti sampai tugasnya tuntas. Mereka akan terus maju dan tidak mundur. Asaṁsīdana - Terwujud dalam diri para yogi sebagai sikap pantang menyerah.
Karakteristik dari viriya adalah pengerahan usaha.
Fungsinya adalah
untuk menginspirasi daya tahan mental.
Perwujudannya adalah ketekunan
yang kuat yang pantang mundur.
Oleh karena itu, Anda harus mengingat
faktor pencerahan dari usaha.
Karakteristik dari faktor pencerahan usaha (vīriyasambojjhaṅga)
adalah mengerahkan energi. Vīriya berarti mengerahkan usaha.
Mengerahkan usaha dalam perbuatan-perbuatan baik seperti berderma
(dāna), mempraktikkan moralitas (sīla), dsb, adalah
vīriya yang bajik.
Ketika berlatih meditasi, dalam
setiap pencatatan, vīriya seolah-olah mendorong yogi dari
belakang agar tidak mengendur. Kualitas mengerahkan energi dan
mengerahkan usaha terkandung dalam setiap pengamatan. Para yogi bisa
mengetahui hal ini dengan jelas bagi diri mereka sendiri. Sifat dari
mengerahkan usaha sangatlah jelas bagi para yogi, ini merupakan
karakteristik dari vīriya.